memulai proses penyelidikan atas dugaan pelanggaran yang dilakukan manajer Arsenal, Arsene Wenger, dalam laga leg pertama babak play-off Liga Champions kontra Udinese.
Saat Arsenal menjamu Udinese, tengah pekan lalu, Wenger tak bisa duduk di bangku cadangan. Dia mendapat larangan satu kali tak boleh mendampingi timnya pasca komentar pedasnya pada wasit Massimo Busacca saat The Gunners disingkirkan Barcelona di perempafinal Liga Champions musim lalu.
Akibat sanksi dari UEFA tersebut, Wenger pun terpaksa duduk di tribun VIP Emitares Stadium. Dia didampingi oleh pelatih tim pertama Boro Primorac.
Yang dipermasalahkan UEFA adalah aksi Wenger saat pertandingan berlangsung. Dia disinyalir memberikan instruksi ke bangku cadangan kepada asistennya Pat Rice. Modusnya adalah Wenger berbincang dengan Primorac dan kemudian Primorac menggunakan telepon genggamnya untuk menghubungi seseorang di bench, untuk memberikan instruksi kepada Rice.
Saat turun minum, perwakilan UEFA pun lantas langsung memperingatkan Wenger untuk tidak mengulangi perbuatannya itu. Namun, sepanjang babak kedua, Primorac terlihat tetap intens dengan telpon genggamnya, seperti apa yang dilakukan di babak pertama.
Hal inilah yang kemudian mengundang kecurigaan dari UEFA. Mereka pun memutuskan untuk menyelidiki kasus ini.
"Proses disiplin atas manajer Arsenal Arsene Wenger sudah dibuka karena dia tidak mematuhi keputusan Badan Kontrol dan Disiplin UEFA dalam kaitannya dengan skorsing satu pertandingan yang harus dia jalani dalam pertandingan play-off Liga Champions melawan Udinese Calcio," demikian pernyataan UEFA lewat situs resminya.
"Berdasarkan regulasi disiplin UEFA, seorang manajer tidak boleh berkomunikasi dengan timnya selama pertandingan saat dia dihukum dan cuma boleh menonton pertandingan dari tribun."
"Kasus disiplin baru akan didiskusikan pada hari Senin, 22 Agustus."
Wenger sendiri tengah dilanda kebingungan terkait hukuman UEFA yang harus dia jalani. Pria asal Prancis ini merasa tidak melakukan kesalahan.
"Ini adalah kejutan besar, tapi kami benar-benar terbuka untuk setiap pertanyaan," ucap Wenger.
"Kami tak punya sesuatu untuk disembunyikan. Saya tak berpikir kami sudah melakukan sesuatu yang salah. Saya tak berkomunikasi dengan bench. Mereka (UEFA) memberi peraturan dan kami mematuhi apa yang mereka katakan kepada kami," ujarnya.
sumber: http://olahraga.com/sepakbola/liga-italia/25854-uefa-selidiki-kasus-wenger.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar